Di
Indonesia banyak barang-barang spare part mobil abal-abal, maka Anda harus
hati-hati memilih dan membeli. Satu di antara yang abal-abal itu adalah cairan
additive yang biasa disebut radiator coolant. Konsumen senang dengan cairan berwarna
menarik. Di pasaran spare part biasa dibuat warna merah dan hijau. Coolant
adalah larutan garam encer hanya untuk mencegah pembentukan lumut di dalam
radiator. Padahal larutan garam encer ini dapat membuat pengeroposan blok mesin
akibat proses reaksi pertukaran metalloid yang membentuk proses penggaraman.
Lama kelamaan reaksi pertukaran metalloid ini dapat menipiskan dinding silinder
blok mesin.
Sabtu, 31 Mei 2014
Radiator Coolant
Jumat, 11 April 2014
Menjaga Keandalan Karburator Mesin Mobil
Karburator adalah salah satu bagian mesin mobil yang
berfungsi melakukan pencampuran udara dan bensin. Kemudian campuran udara dan bensin diteruskan ke ruang bakar di
dalam silinder mesin. Di dalam silinder pada waktu yang tertentu dan siklus
yang tetap, loncatan muatan listrik
antara katoda-anoda busi mengeluarkan api, maka campuran udara-bensin terbakar
dan menghasilkan tenaga. Pembakaran campuran udara-bensin di dalam silinder
terselenggara dengan baik, karena bensin terlebih dahulu dikabutkan di leher
[throttle] karburator. Piston menarik udara dengan cepat melalui throttle dan
bensin yang keluar dari ruang pelampung terkabutkan dengan cepat pula. Semakin
halus bentuk kabut bensin, maka semakin baik juga mutu pembakaran di dalam
silinder dan menghasilkan tenaga lebih besar. Disamping kualitas pengabutan
bensin, maka kualitas kelancaran pengaliran bensin dari ruang pelampung juga
ikut menentukan kemudahan mobil pada waktu start.
Kualitas kabut bensin dan pengaliran bensin sangat
ditentukan keandalan kerja karburator, yakni membersihkan karburator paling
sedikit 6 bulan sekali. Jika Anda bukan ahlinya, sebaiknya bawa saja mobil Anda
ke bengkel spesialis karburator. Karburator adalah bagian mesin yang cukup
rumit, karena membutuhkan keahlian dalam penyetelan yang tepat antara
bensin-udara sehingga mesin mudah distart dan effisiensi pemakaian bensin. Saya
sudah terbiasa melakukan pembersihan dan penyetelan karburator. Kalau Anda mau,
Anda juga dapat membersihkan sendiri karburator mobil Anda. Tentu menyenangkan
sekali, jika melihat semua bagian mesin, termasuk karburator dalam keadaan
bersih. Mari mulai melakukan pembersihan.
- Siapkan WD 40 dan Carburetter and Injection Cleaner.
- Buka semua selang karet saluran utama bensin dari tangki.
- Buka semua selang karet saluran udara [biasanya berdiameter 3/8 inchi].
- Buka kabel listrik.
- Buka mur dan baut pengikat karburator terhadap hose.
- Semprotkan WD 40 ke semua bagian luar karburator yang kotor.
- Biarkan.
Jika Anda belum berpengalaman membersihakn karburator,
lakukan langkah demi langkah dibawah ini.
- Buka semua baut penutup ruang pelampung.
- Buka spuyer.
- Bersihkan pelampung, ruang pelapung dan spuyer.
- Pasang kembali spuyer pada tempatnya, begitu juga pelampung.
- Ruang pelampung ditutup kembali dengan semua baut-bautnya.
- Buka needle valve pengatur udara [pakai pegas]. Bersihkan lubangnya.
- Pasang kembali needle valve.
- Finishing touch, semprotkan Carburetter Cleaner ke semua lubang yang ada.
- Semprotkan kembali WD 40 ke semua bagian luar.
- Gunakan kuas kalau perlu.
- Pasang kembali karburator.
- Pasang kembali semua selang karet saluran udara.
Jadi, Anda membersihkan bagian demi bagian supaya Anda tidak
kehilangan jejak ketika memasang kembali, kecuali Anda sudah berpengalaman
langsung buka semua, bersihkan, pasang kembali. Jika karburator sudah siap
dihubungkan kembali dengan hose, lakukan langkah-langkah berikut untuk tune up
karburator.
- Atur bukaan needle valve dua setengah kali putaran.
- Hidupkan mesin.
- Biarkan selama 5 menit.
- Atur bukaan gas sehingga putaran mesin mencapai kira-kira 800 rpm.
- Biarkan mesin hidup selama 15 menit.
- Jika putaran mesin telah mencapai kestabilan, tune up sudah selesai.
Catatan
: kerosene dapat digunakan menggantikan WD40.
Minggu, 09 Maret 2014
Menghindari Bahaya Kejutan Listrik Dengan Arde
Betapa pun tampaknya sempurna hasil pengerjaan installasi
sirkuit listrik, tetap saja kebocoran induksi ke body atau casing peralatan
listrik tidak dapat diabaikan begitu saja. Kebocoran induksi dapat ditunjukkan
dengan alat pen-test yang menyala apabila disentuhkan ke satu peralatan
listrik, seperti PC, sound system amplifier, semua alat uji laboratorium, dan
semua peralatan listrik di bengkel. Kebocoran induksi yang sangat kecil saja,
sudah cukup membuat reproduksi suara amplifier menghasilkan suara dengung
[humming]. Beberapa penyebab kebocoran induksi, antara lain adalah isolasi
kabel berkualitas buruk, ada isolasi kabel yang sobek, trafo yang tidak diberi
casing, email gulungan kawat pada trafo ada yang terkelupas, inti trafo
berkualitas buruk, kondensor berkualitas buruk atau sudah bocor, dan kualitas
casing yang buruk. Untuk semua alasan yang telah saya sebutkan di sini, apalagi
untuk peralatan yang menuntut safety first, pada umumnya oleh pabrik pembuat telah
diminimalkan. Masalah baru muncul adanya kebocoran induksi, biasanya setelah
bertahun-tahun digunakan dan setelah diperbaiki oleh technician [unexperienced technician].
Arde. Ditanam ke dalam tanah. |
Kebocoran
induksi ini sangat mengganggu, yakni menimbulkan kejutan listrik jika tidak
sengaja menyentuh peralatan sirkuit listrik yang sedang bermasalah tersebut. Ada dua cara untuk
mengatasi masalah ini, yakni selalu menggunakan alas kaki terbuat dari karet
dan kering dan memasang saluran kabel untuk arde [ditanahkan]. Saya lebih menyukai
cara kedua, karena lebih aman. Saluran arde adalah kabel serabut diameter 3 – 5
mm [tidak termasuk isolasinya] dihubungkan dari casing peralatan listrik ke
batang arde. Diameter batang arde minimal 10 mm dan ditanamkan ke dalam tanah sampai bertemu air. Di rumah saya, arde ditanam sedalam 1 meter
sudah berfungsi secara baik. Namun, di tempat lain mungkin kondisinya berbeda.
Di Indonesia tidak semua perumahan menyediakan sarana arde, jadi Anda sendiri
yang menyediakannya.-
Selasa, 18 Februari 2014
Memilih Thinner Yang Tepat Untuk Material Hidrokarbon
Kartijo, seorang teman bermaksud mengencerkan satu kaleng
aspal yang akan digunakan sebagai lapisan anti bocor, tetapi aspal ini tampak
sangat kental sehingga tidak mungkin dapat dikuaskan ke permukaan yang akan
dilapisi oleh aspal ini. Pelayan toko tempat dia membeli satu kaleng aspal ini
mengatakan, bahwa untuk mengencerkan aspal, gunakan saja thinner. Kemudian dia
mengikuti saran pelayan toko ini, maka dia membeli satu kaleng thinner. Tiba di
rumah mulailah teman ini bersiap kerja. Namun, alangkah kecewa hatinya. Setelah
satu jam thinner dicampurkan ke dalam aspal dan diaduk dan kemudian didiamkan,
tetapi aspal tetap saja tidak menjadi encer. Ia berpikir, bahwa dia telah
dipermainkan oleh pelayan toko. Pelayan toko ini harus dituntut, sebab dianggap
telah memberi informasi salah.
Tunggu dulu teman, sebab dalam kasus ini pelayan toko tidak
merasa membohongi siapa pun, sebaliknya Kartijo pun tidak perlu curiga bahwa
dia dibohongi oleh pelayan toko. Kartijo tidak perlu menjadi kecewa, kalau saja
dia mempunyai pengetahuan praktis tentang thinner. Orang seperti Kartijo ini
banyak dalam kehidupan keseharian. Baik pelayan toko maupun Kartijo mempunyai
pengetahuan yang minim tentang thinner. Mereka pikir yang namanya thinner
adalah cairan sakti yang dapat mengencerkan berbagai material kental. Thin.ner
itu sendiri artinya adalah pengencer. Thinner banyak macamnya dan kegunaan
masing-masing berbeda satu sama lain.
Setiap pabrik mempunyai formulasi yang berbeda satu sama lain.
Suatu bahan yang berbentuk fisik sangat kental supaya dapat
berubah fisik lebih cair, maka dibutuhkan bahan pengencer yang bersifat sebagai
pelarut. Aspal dapat diencerkan oleh gasoline, di Indonesia biasa disebut
bensin, sebab bensin dapat melarutkan aspal. Metanol dapat diencerkan oleh air,
sebab air dapat melarutkan alcohol. Dalam hal pengenceran suatu cairan kental
diubah menjadi cairan yang lebih encer, maka perhitungan ekonomis juga harus
dilakukan. Target kita adalah pengenceran yang effisien dan effektif.
Mencencerkan aspal atau residu tentu dapat dilakukan dengan pengencer toluene,
tetapi ini adalah pengenceran yang boros, karena harga toluene per liter jauh
lebih mahal dibandingkan dengan gasoil, apalagi dengan bensin. Untuk mengencerkan
oil paint juga harus diperhitungkan dengan kecepatan penguapan, bukan hanya
sekedar dapat melarutkan. Carbon tetrachloride baik digunakan sebagai pembersih
pcb computer atau tv set.
Bagian terbesar material hidrokarbon bersumber dari minyak bumi yang diperoleh oleh manusia dengan cara menyedot bahan tambang cair ini sampai kepermukaan bumi pada kedalaman yang bervariasi antara 2000 sampai 3000 meter. Lokasi pengeboran dapat di daratan [on shore] maupun di lepas pantai [off shore]. Disebut material hidrokarbon karena material ini tersusun dari persenyawaan unsur hydrogen dan dan karbon. Masing-masing atom karbon mempunyai empat electron yang menyediakan pengikatan bagi empat atom hydrogen atau dengan unsur lain lain.Terdapat 3 jenis utama sifat fisik persenyawaan hidrokarbon di dalam minyak bumi, yakni : paraffinik, bitumen, dan aromatic. Ketiganya berada dalam satu sumber, tetapi kecenderungannya masing-masing sumber berbeda satu sama lain. Misalnya, sebagian besar sumber minyak bumi diIndonesia mempunyai kecenderungan
bersifat paraffinik.
Tidak
semua material yang disebut thinner untuk mengencerkan material hidrokarbon
harus dengan thinner hidrokarbon juga. Air adalah thinner untuk ethyleneglycol
[water coolent untuk radiator mobil], etanol untuk pembersih muka [facial], dan
gula.
Bagian terbesar material hidrokarbon bersumber dari minyak bumi yang diperoleh oleh manusia dengan cara menyedot bahan tambang cair ini sampai kepermukaan bumi pada kedalaman yang bervariasi antara 2000 sampai 3000 meter. Lokasi pengeboran dapat di daratan [on shore] maupun di lepas pantai [off shore]. Disebut material hidrokarbon karena material ini tersusun dari persenyawaan unsur hydrogen dan dan karbon. Masing-masing atom karbon mempunyai empat electron yang menyediakan pengikatan bagi empat atom hydrogen atau dengan unsur lain lain.Terdapat 3 jenis utama sifat fisik persenyawaan hidrokarbon di dalam minyak bumi, yakni : paraffinik, bitumen, dan aromatic. Ketiganya berada dalam satu sumber, tetapi kecenderungannya masing-masing sumber berbeda satu sama lain. Misalnya, sebagian besar sumber minyak bumi di
Material hidrokarbon mempunyai 3 jenis utama menurut jenis
ikatan persenyawaannya, yakni alkana, alkena, dan siklis. Molekul alkana yang
sederhana adalah metana, formula kimianya adalah CH4, satu atom karbon mengikat
empat atom hydrogen. Ikatan kimia alkana berbentuk rantai lurus dan bersifat
jenuh. Semakin panjang rantai karbonnya, maka sifat fisiknya semakin kental dan
selanjutnya padat. Sebagian besar alkana terdapat secara alamiah di dalam
minyak bumi. Jadi, minyak bumi adalah gabungan kompleks material hidrokarbon
yang mempunyai panjang rantai karbon sampai antara 35 – 40 atom-atom karbon,
antara lain : metana, etana, propane, butane [semuanya berbentuk gas],
selanjutnya berbentuk cair, petana, heksana, heptana, oktana, … tetrakontana
[kental]. Di dalam kilang minyak, semua fraksi alkana diperoleh melalui
distilasi fraksionasi yang disebut proses primer. Dari proses ini diperoleh
beberapa fraksi, seperti : gas, top liquid, raw naphtha, raw kerosene, diesel
oil, dan long residue.
Seluruh produk proses primer kecuali diesel oil dan top
liquid dilanjutkan ke proses sekunder. Raw naphtha diproses di unit reformer.
Di sini campuran kompleks alkana ikatan rantai lurus dan jenuh dikonversi
menjadi alkana yang memiliki ikatan rantai cabang, disebut isomer. Isomer
adalah komponen hidrokarbon dari jenis yang sama [alkana atau alkena] dan
jumlah atom karbon yang sama, tetapi mempunyai struktur ikatan rantai yang
berbeda. Sifat kimia dan fisikanya telah berbeda dengan ikatan rantai lurus dan
jenuh, walaupun tetap sama dalam gugusan alkana. Misalnya : oktana di dalam raw
gasoline memiliki jumlah atom karbon yang sama dengan 2.3 dimetil butana
[isomer dari oktana]. Produk naphtha dari unit reformer disebut reformed
naphtha. Long residue diproses unit catalityc cracker. Di unit ini, campuran
kompleks alkana rantai sangat panjang [warnanya hitam dan sangat kental] pada
temperature 400 derajat Celcius mengalami pemutusan rantai panjang menjadi
rantai pendek dan bercabang. Misalnya : tetrakontana, C40H82 dikonversi menjadi
isomer-isomer alkana dan alkena. Alkena atau olefin adalah hidrokarbon rantai
lurus atau cabang yang mempunyai ikatan rangkap karena telah kehilangan
beberapa atom hydrogen setelah mengalami proses perengkahan molekul di unit
cracker. Oktana dan oktena_1 mempunyai perbedaan sifat fisik yang tidak jauh
berbeda, tetapi semua alkena mempunyai tingkat rekatifitas yang sangat tinggi
dibandingkan dengan alkana. Produk naphtha dari unit ini disebut cracked
naphta. Campuran gas dari proses primer dan sekunder diproses unit polimerisasi
dengan katalisator, maka dihasilkan naphtha yang memiliki banyak alkena.
Gabungan seluruh naphtha yang diperoleh dari proses sekunder disebut mogas
komponen di pompa pengisian bahan bakar minyak di seluruh Indonesia biasa disebut bensin.
Dengan penjelasan ini, maka bensin dapat disebut thinner general purpose dan
mudah didapat dan murah, sebab memiliki daya reaktifitas dan solubilitas yang
tinggi terhadap material lain yang akan diencerkan.
Nama
|
Sp. gravity
|
Thinner Untuk
|
Pentana
|
0,626
|
Cat minyak
|
Heksana
|
0,659
|
Cat minyak
|
Heptana
|
0,684
|
Cat minyak
|
Oktana
|
0,703
|
Aspal
|
Gasoline [premium]
|
0,695
|
Residu, cat minyak, greas, dan aspal
|
Kerosene
|
0,756
|
Residu, cat minyak, grease, dan aspal
|
Gasoil [diesel oil]
|
0,805
|
Residu, grease, dan
aspal
|
Metanol
|
0,792
|
Kosmetik dan lemak
|
Etanol
|
0,789
|
Kosmetik dan lemak
|
Isopropyl alkohol
|
0,804
|
Kosmetik dan lemak
|
Amyl alkohol
|
0,817
|
Kosmetik
|
Spiritus
|
0,790
|
Kosmetik, damar, dan pelitur
|
Acetone
|
0,792
|
Kosmetik
|
Chloroform
|
1,489
|
Kosmetik, farmasi
|
Carbon tetrachloride
|
1,575
|
Kosmetik, aspal, pembersih, dan cat minyak
|
Benzene
|
0,874
|
Cat minyak, lateks, dan aspal
|
Toluene
|
0,862
|
Cat minyak, lateks, dan aspal
|
Xylene
|
0,875
|
Cat minyak, lateks, dan aspal
|
Air
|
1,000
|
Gula, garam, cat air, dan alcohol.
|
Minggu, 16 Februari 2014
Lapisan Aspal Anti Bocor
Lapisan aspal anti bocor sudah lama digunakan orang untuk
berbagai keperluan mencegah kebocoran jauh sebelum orang mengenal teknologi
lapisan resin modern anti bocor. Lapisan resin modern anti bocor diproduksi
untuk rumah-rumah modern dalam berbagai warna, sedangkan lapisan aspal anti
bocor dari dulu sampai sekarang tetap berwarna hitam. Aspal atau bitumen adalah
tergolong zat cair berbentuk fisik sangat kental dan berwarna hitam, terbentuk
dalam bentuk persenyawaan hidrokarbon rantai panjang siklis segi enam jenuh.
Pada temperature kamar [28 - 30 derajat Celcius] berbentuk sangat kental dan
menjadi cair mengalir jika aspal dipanaskan di dalam bejana terbuka dengan
kobaran api yang besar. Be careful! Aspal dapat terbakar dalam kondisi cair
karena pemanasan telah mencapai kondisi titik cairnya. Aspal dapat diperoleh
dari hasil pengolahan lanjut long residue dari penyulingan minyak bumi di
kilang minyak. Selain itu aspal juga diperoleh dari penambangan aspal, seperti
di Pulau Buton, Sulawesi .
Lapisan aspal anti bocor dijual di toko bahan bangunan
kebanyakan dalam kemasan kaleng 1 liter dalam
bentuk fisik kental atau sedikit encer karena sudah diberi sedikit pelarut.
Aspal dapat diencerkan dengan dua cara, yakni pertama dengan pemanasan atau
cara kedua pengenceran dengan bahan pelarut. Saya lebih menyukai dengan cara
kedua. Pelarut yang tepat untuk aspal adalah gasoline atau petroleumgas, di
Indonesia biasa disebut sebagai bensin, yakni bahan bakar minyak untuk
kendaraan bermotor. Gunakan antara 0,5 sampai 1 liter bensin [tergantung
kekentalan yang diinginkan] dan aduk sampai rata. Sebelum digunakan,
permukaan yang akan dilapisi oleh lapisan aspal anti bocor harus dibersihkan
dari kotoran dan air. Gunakan kuas ukuran 2 inchi untuk pengerjaan pelapisan.
Biarkan lapisan aspal mengering. Ulangi pelapisan dapat dilakukan sampai 3
kali.
Untuk
hasil pelapisan yang lebih baik adalah dengan menaburkan pasir halus dan kering
di atas permukaan aspal pada lapisan pertama. Ukuran pasir kira-kira 0,5 mm,
artinya lolos dari sieve ukuran 0,5 mm. Butiran pasir harus tenggelam di dalam
aspal. Jika lapisan pertama sudah mengering, ulangai pelapisan. Pemberian
taburan pasir cukup pada lapisan pertama saja.-
Sabtu, 01 Februari 2014
Mencegah Kebocoran Regulator Tabung Gas LPG
Jika Anda membeli tabung gas baru atau mengganti tabung untuk beli isi
gas saja, hal yang paling sering dialami adalah timbul kebocoran antara
regulator dan nozzle tabung gas. Penyebab problem kebocoran lebih banyak
berasal dari dari gasket tabung gas yang terbuat dari karet berwarna merah,
padahal gasket tersebut masih baru. Kemudian Anda meminta kepada penjual untuk
mengganti gasket tersebut dengan gasket yang lain, tetapi tetap juga masih
bocor. Suara kebocoran ditandai dengan suara desis yang halus, seperti ini …
ziiiis. Apa penyebab kebocoran ini? Ada
yang mencoba mengatasi kebocoran ini dengan menambah karet gelang sebagai
gasket tambahan pada leher dududkan regulator. Ada perusahaan yang membuat clamp tambahan
supaya kedudukan regulator pada posisi tegak lurus dan kencang. Ada yang sampai harus
mengganti dengan regulator double keyer. Memang ketiga cara ini dapat mengatasi
kebocoran, tetapi apakah ketiga cara ini effisien.
Gasket harus rata dengan pinggiran plug. |
Penyebab
utama kebocoran ini terletak pada cara meletakkan gasket pada plug tabung gas LPG dan gasket yang tidak lentur lagi [penyebab kedua jarang
terjadi]. Lalu bagaimana cara mengatasi kebocoran ini? Gasket harus pada posisi
yang rata dengan pinggiran plug tabung gas [lihat foto]. Jika pemasangan
regulator masih bocor, coba buka lagi, pasti gasket dalam posisi miring, coba
ulangi lagi. Gasket karet yang miring akan menyebabkan regulator tidak pada
posisi mengikat dengan benar terhadap nozzle tabung gas. Cara ini dapat
mengatasi lebih effisen dan effektif. Selamat mencoba.-
Langganan:
Postingan (Atom)